Selasa, 02 Juli 2013

Meister Think: Talent

Meister percaya kok yang baca blog Meister mengerti apa artinya Talent. Tapi ada teman Meister yang tidak tahu artinya ‘Talent’ (what?!). Jangan sering menghina gitu, tidak baik.

Kalau bicara tentang Talent, Meister keinget acara di TransTV ‘Indonesia Mencari Bakat’ tapi Meister tidak akan bicara banyak tentang acara itu, karena Meister sebenernya belum pernah nonton sampai habis. Daripada sotoy, mending lewat aja.

Kata orang, kalau mau pintar emang harus pakai bakat, Meister juga mencari bakat kok. Cari bakat buat ngelepek-ngelepekin cewe, tapi intinya bukan itu. Terkadang Meister dapet ide kalau mencari bakat.

Cara yang sering Meister lakuin sih, mencari cewe. Soalnya Meister itu laki. Nah sekarang Meister jelasin bagaimana cara ini bekerja:

Pertama yang harus kalian lakuin adalah berubah menjadi Jomblo. Kalau punya pacar, pasti cerewetnya ga abis-abis. percaya ama Meister, Meister pernah merasakanya.

Kalau kalian sudah Jomblo. Cari cewe yang menurut kalian Geek. Pokoknya yang aneh aneh deh. Kaya cewe sukanya manjat pohonkan aneh, deketin kalau kamu emang pengenya jadi Assassin,  lumayan dapet teknik manjat. Kalau kamu emang ganteng, mending jangan pacaran. Percaya, walaupun Meister ga pernah ganteng dan sering merasa ganteng. Pacar itu Cuma nurunin Fans kalian aja. Guanain ke gantengan (berlaku juga buat yang cantik) itu buat ngambil bakatnya.

Kenapa jahat? Kan bakat nggak ngurangin ilmu yang punya dan tidak mencuri apa-apa, ga dapet dosa malah. Yah, kecuali bakat itu bakat bokep. [Jangan minta contoh!].

Itusih cara yang Meister pikirkan untuk mencari bakat biar semangat 69.jangan pikir macem macem, 69 itu lambang Yin Yang. Pokoknya bakat itu penting bagi umat manusia, dan mumpung Meister dan kalian (yang) masih muda dan merasa  ganteng. Jangan di biarkan waktunya buat mantengin Social Media. Masa Google Maps aja tidak tahu cara makainya.

Bagi yang sukanya males gerak, jangan jangan sungkan sungkan. Boss perusahaan aja sukanya tidur tapi gajinya paling besar, masa kalian tidak bisa. Cuma perlu cari caranya saja. Meister juga belum tahu gimana caranya. Yang tahu siapa tahu mau berbagi disini!
“Too much ego will kill your talent”
Kata-kata mutiara diatas sangat terkenal. Apalagi yang sekolah pasti guru sering nyerocos (cerewet) tentang sombongkan. Ini yang paling membuat Meister susah dalam hidup Meister. Malah saking susahnya, ketika Meister melakukanya Meister mengatakanya dalam hati ‘Welcome old friend’. Ini yang membuat jatuh. Meister pernah merasakanya. Sering malah. Satu-satunya cara yang Meister lakukan adalah menerimanya kembali, sampai dia pergi dengan menyendiri.


Bakat memang penting. Tapi Meister yakin ada yang punya cara lain. Kalau bagus masukin dong. Meister minta pengalaman ya, bukan Intuisi.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar